LENGKAP !!! Kunci Jawaban Kelas 5 tema 4 Subtema 4 Pembelaran 3 Semester 1
Simplenews.me - pada Kunci Jawaban Tematik Kelas 5 Tema 4 Subtema 4 Pembelajaran 3 semester 1 Halaman 135, Halaman 136, Halaman 137, Halaman 138, Halaman 139, ini kakak akan membagikan tentang bab Subtema 4 Kegiatan Berbasis Proyek dan Literasi Buku tematik terpadu kelas 5 sd/mi kurikulum 2013 semester 1 revisi 2017 dengan pembahasan sebagai jawaban alternatif lengkap didalamnya. mari kita tingkatkan wawasan dan ilmu pengetahuan untuk mencerdaskan 👍dunia pendidikan indonesia.
- Daftar Isi :
- Kunci Jawaban Kelas 5 Tema 4 Halaman 137 138 139
✔️Kunci Jawaban Kelas 5 Tema 4 Halaman 137 138 139✔️
Membaca Cerita
Bacalah cerita berikut.
Gita Anemia
“I don’t like Friday,” itulah kata-kata yang sering diucapkan Gita. Gita benci hari Jumat karena ada olahraga, pelajaran yang paling tidak disukainya. Biasanya Gita mencari alasan untuk tidak mengikuti pelajaran olahraga, misalnya sakit perut atau pusing. Bahkan, Gita kadang terpaksa tidak masuk sekolah karena menghindari pelajaran olahraga.
Hari itu hari Jumat. Gita tidak bisa lagi menghindari hari itu. Jumat pagi itu anak-anak sudah berkumpul di lapangan. Pak Guru olahraga memberi penjelasan kegiatan olahraga hari itu. “Anak-anak, untuk pemanasan kalian harus berlari mengelilingi lapangan sebanyak tiga putaran?” perintah Pak Guru. “Celaka! lari keliling lapangan tiga putaran,” Gita mengeluh.
Pak Guru memberi aba-aba, anak-anak mulai berlari. Baru beberapa langkah berlari Gita sudah merasa lelah. Gita berjalan, lalu berlari pelan, berjalan lagi, lalu berlari lagi. Teman-temannya sudah tiga putaran mengelilingi lapangan, Gita baru satu kali. Akhirnya, Gita menyerah. Dia sudah tidak kuat melanjutkan larinya. Gita berjalan dengan lunglai ke arah Pak Guru. “Pak, saya tidak kuat. Saya lelah sekali.” “Istirahatlah dulu,” kata Pak Guru.
Gita berjalan ke pinggir lapangan. Dia menuju sebuah pohon rindang. Belum sampai di bawah pohon, mata Gita berkunang-kunang. Kemudian, dia tidak ingat apa-apa lagi.
“Gitaaaa...”, teman-teman berteriak melihat Gita terjatuh. Pak Guru dan anak-anak berlari mendekati Gita. Pak Guru menggendong Gita ke bawah pohon. “Jangan mengerumuni Gita, berikan udara segar agar Gita bisa bernapas,” kata Pak Guru. Anak-anak agak menjauh dari Gita. “Gita...Gita...,” teman-teman memanggil-manggil nama Gita. Tidak berapa lama kemudian, Gita mulai sadar. Dia membuka matanya. “Syukurlah, Gita sudah sadar,” anakanak bersyukur. Pak Guru menyuruh Gita minum. Gita duduk dan meminum jus buah yang dibawa Pak Guru. “Jus buah dapat memberi tenaga pada tubuhmu yang lemah,” terang Pak Guru.
Gita sudah lebih segar. Pak Guru dan anak-anak duduk di bawah pohon sambil beristirahat. Pak Guru bertanya, “Gita, kamu sakit apa?” “Saya anemia, Pak. Tubuh saya lemas dan mudah lelah,” jawab Gita. “O...anemia,” sahut Dina. “Anemia itu kurang gizi ya, Pak?” tanya Badu dengan polosnya. “Hahaha...,” anak-anak tertawa. “Kalau kamu baru kurang gizi,” seloroh Hendi pada Badu. Badu cengar-cengir.
“Anemia adalah penyakit karena kekurangan sel-sel darah atau cairan darah. Anemia bisa dikarenakan adanya pendarahan dari dalam atau dari luar tubuh. Pendarahan ini mengakibatkan kekurangan cairan darah. Anemia juga bisa disebabkan karena kekurangan zat besi atau vitamin B 12, sehingga mengakibatkan kekurangan sel-sel darah,” Pak Guru menerangkan. “Bagaimana cara mengatasi anemia, Pak?” tanya Ana. “Banyak mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi dan vitamin B 12,” jawab Pak Guru.
“Teng teng teng!” bel berbunyi. Anak-anak berdiri dan berlari menuju ruang ganti. Gita berjalan bersama Pak Guru. “Pak, saya nggak suka olahraga karena saya mudah lelah,” kata Gita. “Olahraga itu bagus untuk kesehatan dan kebugaran tubuh. Jadi, kamu harus tetap berolahraga. Untuk sementara, lakukan olahraga yang ringan saja, seperti berjalan atau senam,” kata Pak Guru. “Baik Pak, terima kasih,” Gita tersenyum senang. Beban Gita berkurang. Jumat depan dia tak perlu berbohong atau membolos lagi karena Pak Guru sudah mengerti keadaan dirinya. “Aku akan ikut olahraga, tetapi santai saja,” kata Gita dalam hati.
Ayo Membaca
Bentuklah kelompok terdiri atas empat anak. Buatlah alat sederhana untuk mengetahui peredaran darah pada tubuh manusia. Mintalah guru atau orang tua untuk membimbing dalam melakukan kegiatan ini. Berhati-hatilah saat menggunakan alat-alat berbahaya seperti pisau, cutter, dan solder. Siapkan bahan dan alat. Cobalah untuk praktik sesuai langkah-langkah berikut.
1. Menyiapkan bahan dan alat.
Bahan
a. 6 botol plastik bekas
b. 3 meter selang kecil (diameter 8 mm)
c. Dua bekas ballpoint pegas (ballpoint yang digunakan adalah jenis gelpen)
d. Papan triplek 40 x 60 cm
e. Pewarna merah (tinta printer) secukupnya
f. 2 buah gotri kecil
g. Busa karet
Alat
a. Pisau
b. Cutter
c. Solder
d. Lem silicon rubber
e. Lem alteco
Dalam alat ini, ketika salah satu bilik ditekan akan terjadi simulasi proses peredaran darah dari jantung ke paru-paru dan seluruh tubuh. Seluruh botol terhubung dengan selang (sebagai pembuluh darah) dan katup bekerja dalam waktu bersamaan meskipun hanya satu bilik yang ditekan sehingga air (darah) bersirkulasi layaknya sistem peredaran darah manusia. Sebagai contoh, pada saat bilik kiri ditekan, air akan mengalir dari bilik kiri ke seluruh tubuh melalui pembuluh nadi, kemudian menuju ke serambi kanan melalui pembuluh balik. Pada saat ditekan, air dari bilik kiri tidak bisa kembali/bercampur ke serambi kiri, pada saat ditekan katub akan menutup dan pada saat dilepas air akan turun dari serambi ke bilik kiri.
Membuat Laporan
Buatlah laporan hasil percobaan yang telah kalian lakukan. Isi dari laporan di antaranya mengenai berhasil atau tidaknya percobaan yang dilakukan.
Jawaban :
Laporan Percobaan Simulasi Proses Peredaran Darah dari Jantung ke Paru-paru dan Seluruh Tubuh
Judul Percobaan: Simulasi Proses Peredaran Darah dari Jantung ke Paru-paru dan Seluruh Tubuh
Alat dan bahan yang digunakan :
a. 6 botol plastik bekas
b. 3 meter selang kecil (diameter 8 mm)
c. Dua bekas ballpoint pegas (ballpoint yang digunakan adalah jenis gel pen)
d. Papan triplek 40 x 60 cm
e. Pewarna merah (tinta printer) secukupnya
f. 2 buah gotri kecil
g. Busa karet
h. Pisau
i. Cutter
j. Solder
k. Lem silicon rubber
l. Lem alteco
Hasil percobaan:
Ketika salah satu bilik ditekan, terjadi simulasi proses peredaran darah dari jantung ke paru-paru dan seluruh tubuh. Saat bilik kiri ditekan, air mengalir dari bilik kiri ke seluruh tubuh melalui pembuluh nadi, kemudian menuju ke serambi kanan melalui pembuluh balik. Pada saat ditekan, air dari bilik kiri tidak bisa kembali/bercampur ke serambi kiri, pada saat ditekan katub akan menutup dan pada saat dilepas air akan turun dari serambi ke bilik kiri.
Kesimpulan:
Percobaan yang dilakukan berhasil. Saat ditekan, seluruh botol yang terhubung dengan selang dan katup bekerja dalam waktu bersamaan sehingga air dapat bersirkulasi layaknya sistem peredaran darah manusia.
>>> Baca Juga : LENGKAP!!! Kunci Jawaban Tematik Kelas 5 Tema 4 Subtema 4 Pembelajaran 1 Semester 1
>>> Baca Juga : LENGKAP!!! Kunci Jawaban Tematik Kelas 6 Tema 4 Subtema 4 Pembelajaran 2 Semester 1
Artikel Terkait :
- Kunci Jawaban Kelas 5
- Kunci Jawaban Kelas 5 semester 1
- Kunci Jawaban Kelas 5 revisi terbaru
- Kunci Jawaban Kelas 5 revisi 2017
- Kunci Jawaban Kelas 5 kurikulum 2013
- Kunci Jawaban Kelas 5 terbaru
- Kunci Jawaban Tematik Kelas 5
- Kunci Jawaban Kelas 5 Tema 4
- Kunci Jawaban Kelas 5 Subtema 4
- Kunci Jawaban Kelas 5 Pembelajaran 3
- Kunci Jawaban Kelas 5 Halaman 135