LENGKAP !!! Kunci Jawaban Kelas 3 Tema 3 Subtema 3 Pembelajaran 2

Kunci Jawaban Tematik Kelas 3 Tema 3 Subtema 3 Pembelajaran 2 Halaman 134, Halaman 135, Halaman 136, Halaman 137, Halaman 140, - pada kunci jawaban ini kakak akan membagikan tentang Subtema 3: Perubahan Wujud Benda, buku tematik terpadu kelas 3 sd/mi kurikulum 2013 semester 1 revisi 2018 dengan pembahasan sebagai jawaban alternatif lengkap didalamnya. mari kita tingkatkan wawasan dan ilmu pengetahuan untuk mencerdaskan dunia pendidikan indonesia.

Kelas 3 Tema 3 Subtema 3 Pembelajaran 2 ini terdiri dari beberapa halaman yaitu halaman 134 135 16 137 140 yang dapat kamu akses pada daftar isi dibawah. pada artikel ini anda masuk kedalam pembahasan pembelajaran 2. kakak menggunakan sumber buku siswa kelas 3 tema 1 benda di sekitarmu kurikulum 2013 sd/mi semester 1 revisi 2018 sebagai panduan dan jawaban berisi rangkuman yang sudah kami sediakan.

adik adik kakak ataupun teman teman pembaca bisa membagikan halaman ini atau menyimpan halaman simplenews.me. jangan sampai adik adik dan pembaca ketinggalan kunci jawaban selanjutnya ya.

Kunci Jawaban Kelas 3 Tema 3 Subtema 3 Pembelajaran 2

Daftar Isi :

1. Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 134-135
2. Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 136
3. Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 137
4. Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 140

Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 134-135

Ayo Mencoba

Asyiknya Membuat Es Krim Pernahkah kamu mencicipi es krim? Rasa es krim bermacam-macam. Es krim terasa segar jika dinikmati di siang hari yang panas. Lakukan percobaan berikut ini secara berkelompok.

Alat dan Bahan

1. Dua buah kantong plastik dengan perekat (zipper), satu berukuran besar dan satu lagi berukuran sedang.
2. Handuk kecil atau sarung tangan.
3. 300 mililiter krim segar/susu/santan
4. 2 sendok makan gula pasir
5. 6 sendok makan garam batu
6. 2 mangkuk es batu berbentuk dadu

Cara Membuat Es Krim

1. Campurkan susu/santan segar dan gula ke dalam kantong plastik yang berukuran sedang. Rekatkan ujung plastik dan pastikan plastik benarbenar rapat.

2. Masukkan potongan es batu dan garam ke dalam kantong plastik besar. Kocok sebentar agar es batu dan garam tercampur.

3. Masukkan kantong plastik sedang yang berisi susu/santan ke dalam kantong plastik besar yang berisi es batu dan garam. Kemudian, tutup dengan rapat perekatnya pada plastik besar.

4. Kocok dan pijat-pijat kantong plastik tersebut selama 10 menit. Gunakan handuk atau sarung tangan agar tidak terlalu dingin ketika disentuh.

5. Keluarkan kantong plastik sedang. Kemudian, bersihkan atau lap dengan kain untuk menghilangkan garam yang menempel.

6. Buka kantong plastik tersebut dan tuang ke dalam gelas atau mangkuk saji. Es krim siap dinikmati.

Adakah proses yang kurang dimengerti? Tanyakan kepada gurumu.

Jawaban :

apabila siswa ada yang belum paham bisa bertanya kepada guru

Ayo Berdiskusi

Kamu telah mempraktikkan cara membuat es krim. Sekarang, diskusikan secara berkelompok!

1. Apa wujud susu/santan di awal pembuatan es krim?

Jawaban :

Wujud santan atau pun susu pada awal pembuatan es krim adalah CAIR. Cair artinya sifatnya selayaknya air, tidak berupa gas dan tidak pula dalam bentuk padat. Cair artinya encer, tidak beku, tidak kental dan lain sebagainya.

Wawasan :

• SANTAN sendiri diartikan sebagai air yang dihasilkan dari proses pemerahan buah kepala yang telah dikukur atau diparut. Santan ini warnanya putih pekat hingga keruh. Santan adalah salah satu bahan yang umum dipergunakan dalam pembuatan berbagai makanan termasuk es krim.
• SUSU diartiakan sebagai cairan yang diperoleh dari kelenjar susu makhluk hidup. Dalam hal ini, susu yang dimaksud adalah susu dari binatang seperti sapi yang memang lazim pula dipergunakan dalam pembuatan es krim.

2. Apa wujud susu/santan di akhir pembuatan es krim?

Jawaban :

Wujud susu atau santan di akhir pembuatan es krim merupakan salah satu wujud benda yang terjadi selama proses pembuatan es krim. Es krim merupakan salah satu produk pangan yang menggunakan susu atau santan sebagai bahan baku utama pembuatannya. Tak jarang es krim juga menggunakan beragam bahan perasa makanan, baik alami maupun kimiawi, untuk memunculkan beragam rasa pada makanan tersebut.

Wawasan :

Proses pembuatan es krim merupakan salah satu proses produksi pangan yang melibatkan perubahan wujud. Pada bagian awal, proses produksi es krim melibatkan bahan susu atau santan yang memiliki wujud cair. Namun, seiring berjalannya proses produksi, bahan baku tersebut akan dibekukan sehingga berubah wujudnya menjadi es, meski tidak mencapai beku sempurna. Santan atau susu didinginkan sampai cukup dingin untuk berubah wujud dari cair menjadi kristal es padat. Dengan demian, wujud susu atau santan di akhir pembuatan es krim adalah padat.

Adapun akibat dari pendinginan yang tidak sepenuhnya, kristal es krim yang terbentuk akan mengalami pencairan kembali ke wujud awalnya lebih cepat jika dibandingkan dengan benda-benda lain yang telah dibekukan sempurna, seperti es batu.

3. Sebutkan perubahan wujud yang terjadi pada pembuatan es krim!

Jawaban :

Perubahan wujud yang terjadi pada pembuatan es krim adalah mencair atau meleleh, yaitu dari padat menjadi cair  

Wawasan :

• Jika diberi kalor atau panas, maka suhu suatu benda akan meningkat, dan bila mencapai titik tertentu dapat menyebabkan perubahan wujud.
• Perubahan wujud benda dari padat saat menyerap panas hingga menjadi cair disebut dengan mencair atau meleleh. Peristiwa ini terjadi saat benda padat dipanaskan hingga mencapai titik suhu tertentu, yang disebut titik beku.
• Misalnya pada air, perubahan wujud ini akan terjadi suhu 0 derajat Celsius (titik beku air).
• Bila air yang berbentuk padat (es) menyerap panas, maka akan meningkat suhunya, dan saat mencapai titik beku ini akan mencair dan berubah wujud menjadi cair.  
• Begitu pula pada saat logam pada solder dipanaskan. Logam ini akan menyerap panas, sehingga meleleh dan berubah dari logam yang padat menjadi cair. Logam cair ini kemudian dapat digunakan untuk menyambung rangkaian listrik
• Penurunan titik beku degan penambahan garam pada es krim akan membuat campuran es krim lebih lama cari, sehingga lebih mudah diaduk atau diratakan, dan juga membuatnya lebih dinikmati, daripada jika berbentuk beku.

4. Mengapa membutuhkan es batu pada pembuatan es krim?

Jawaban :

Fungsi garam pada pembuatan es krim adalah untuk menurunan titik beku es krim dengan memanfaatkan sifat koligatif larutan, agar es krim mudah dinikmati

Wawasan :

• Suhu di mana cairan membeku (titik beku) atau mendidih (titik didih), akan berubah saat senyawa lain ditambahkan sebagai zat terlarut. Perubahan ini adalah salah satu dari sifat koligatif larutan.
• Penurunan titik beku degan penambahan garam pada es krim akan membuat campuran es krim lebih lama cari, sehingga lebih mudah diaduk atau diratakan, dan juga membuatnya lebih dinikmati, daripada jika berbentuk beku.
• Sifat koligatif adalah sifat larutan yang dipengaruhi besarnya jumlah zat terlarut terhadap pelarut, terlepas dari jenis zat terlarut tersebut. Sehingga tingkat perubahan terhadap titik beku dan titik didih tidak dipengaruhi oleh jenis zat yang terlarut, namun oleh banyak zat yang terlarut.
• Perubahan titik beku dan titik didih ini terjadi karena zat terlarut yang ditambahkan mengikat molekul zat pelarut. Ikatan ini membuat lebih sulit bagi molekul ini untuk melepaskan diri, sehingga ketika dingin susah menjadi zat padat dan ketika dipanaskan susah menjadi gas. Maka titik beku menurun dan titik didih akan meningkat.  

5. Apa fungsi garam untuk pembuatan es krim? Coba jelaskan!

Jawaban :

Pada pembuatan es krim perlu ditambah garam dapur karena garam berfungsi untuk menurunkan suhu pada adonan es krim sehingga adonan tadi menjadi beku dan berbentuk es. Jika tidak diberi garam maka suhu adonan tadi tidak berubah dan tidak dingin karena tidak ada yang merubah suhu di adonan tersebut.

Wawasan :

• Es krim adalah sebuah makanan beku yang disukai oleh semua kalangan khususnya anak - anak dan remaja. Proses pembuatan es krim membutuhkan waktu yang cukup lama dan bantuan beberapa bahan yang sering kita gunakan. Salah satunya yaitu garam.
• Garam memiliki peran penting dalam pembuatan es krim karena berpengaruh pada perubahan suhu ketika adonan es krim belum jadi karena garam merupakan penyebab leburnya es dalam pembuatan es krim. Garam seing digunakan oleh pembuat es krim karena mudah dicari dan multifungsi.
• Es memiliki suhu dibawah 0 derajat Celcius. Dalam pembuatan es krim menggunakan garam, garam mengubah suhu dalam adonan karena partikel garam menganggu partikel air dalam fase padat. Kemudian es menjadi cair dan melebur hingga 0 derajat Celcius karena ditambahkan garam tadi. Jadi garam sangat fungsional dalam pembuatan es krim karena manfaatnya besar.

Pernahkah kamu menyimpan air dalam plastik di lemari pembeku? Apa yang akan terjadi dalam beberapa jam? Tentunya air akan berubah menjadi es, bukan? Meskipun kamu membuka ikatan plastik itu. Ternyata, es tidak akan tumpah. Mengapa demikian? Wujud air berubah dari cair menjadi padat. Perubahan wujud dari cair menjadi padat disebut membeku.

Dapatkah kamu menyebutkan contoh lain perubahan wujud dari cair menjadi padat dalam kehidupan sehari-hari?

Jawaban :

Contoh lain kehidupan sehari hari 

Cair - padat 

1.es batu 

2.lilin 

3.es krim 

4. pudding

Wawasan :

Menguap = Cair Menjadi Gas => Mendung
Menyublim = Gas Menjadi Cair => Mengembun
Membeku=Cair Menjadi Keras=>Air menjadi es
Mencair = Keras Menjadi Cair => Es mencair

Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 136

Ayo Mengamati 

Kamu telah mengerjakan pembuatan es bersama kelompokmu. Adakah pembagian tugas di dalam kelompok? Dengan pembagian tugas, pekerjaan menjadi mudah dan ringan.

Begitu juga di sekolah. Siswa di sekolah ada peran masing-masing. Contohnya di SD Nusantara tempat Siti dan teman-temannya bersekolah. Ada guru yang mengajar sehari-hari di kelas. Ada pula kepala sekolah yang memimpin sekolah.

Kerjakan secara berkelompok. Carilah informasi tentang peran-peran yang ada di sekolahmu, selain peran siswa! Isikan hasilnya pada tabel berikut!

Jawaban :

Keterangan :

1. Guru Kelas : Pengelola pembelajaran di kelas dan menyelenggarakan administrasikan kelas  

2. Kepala Sekolah Mengatur semua kegiatan yang berlangsung di sekolah. 

3. Penjaga Sekolah : Melaksanakan tugas pengamanan sekolah dan memelihara dan menjaga barang-barang milik sekolah. 

4. Petugas Perpustakaan : Mengurus pelayanan perpustakaan, membuat peraturan di perpustakaan, membuat perencanaan untuk mengadakan buku. 

5. Petugas Tata Usaha Sekolah : Mengurus kegiatan tata usaha dan administrasi kegiatan di sekolah 

6. Guru Penjas : Mengelola pembelajaran pendidikan Jasmani di sekolah

Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 137

Ayo Berdiskusi 

Kamu telah mempelajari peran-peran yang ada di sekolahmu. Diskusikanlah dalam kelompokmu. Mengapa perlu ada perbedaan peran di sekolah? Apa yang terjadi bila di sekolah hanya ada kepala sekolah? Bagaimana bila tanpa ada bagian yang lainnya?

Tuliskan hasil diskusimu pada tempat yang telah disediakan!

Jawaban :

hasil diskusi :

Perbedaan peran di sekolah sangat penting karena perbedaan peran di sekolah akan memudahkan dalam pelaksanaan tugas masing-masing di sekolah. Jika hanya ada kepala sekolah saja maka kegiatan belajar mengajar tidak bisa berjalan. Jika hanya ada guru saja tentu tidak ada yang mengatur seluruh kegiatan di sekolah. Dengan adanya perbedaan peran setiap orang memiliki peran yang sesuai dengan kemampuan mereka dan bisa saling melengkapi dengan peran yang lain.

Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 140

Kegiatan Bersama Orang Tua

Orang tua berdiskusi dengan siswa tentang peran yang ada di sekolah. Hal ini untuk menanamkan sikap menghormati semua peran yang ada di sekolah. Karena semua peran mempunyai fungsi yang penting.

Jawaban :

Hasil Diskusi : peran siswa disekolah yaitu Membantu guru, mematuhi peraturan dan belajar. jadi, siswa wajib menanamkan sikap menghormati semua peran yang ada di sekolah.

Wawasan : 

Contoh Peran Yang Ada Disekolah 

1. organisasi mitra sekolah : pemampung aspirasi dan kreativitassiswa 

2. dewan guru :pembimbing dlam mewujudkan aspirasi dan kreativitas siswa 

3. Kepala sekolah : Pembimbing dan penasihat dalam mewwujudkan aspirasi dan kreativitas siswa 

4. komite sekolah :pengawas pelaksanaan kegiatan penyaluran aspirasi dan kreativitas sisaa

Demikian Kunci Jawaban Kelas 3 Tema 3 Subtema 3 Pembelajaran 2, semoga bermanfaat untuk para pembaca yang sudah mampir di simplenews.me.

kunci jawaban ini ditujukan sebagai bahan referensi belajar dan latihan untuk siswa dirumah yang berasal dari buku siswa kelas 3 tema 1 kurikulum 2013 edisi revisi 2018 semester 1.

Artikel Terkait :

• Kunci Jawaban Kelas 3
• Kunci Jawaban Kelas 3 semester 1
• Kunci Jawaban Kelas 3 sd/mi
• Kunci Jawaban Kelas 3 kurikulum 2013
• Kunci Jawaban Kelas 3 terbaru
• Kunci Jawaban Tematik Kelas 3
• Kunci Jawaban Kelas 3 Tema 1
• Kunci Jawaban Kelas 3 Subtema 3
• Kunci Jawaban Kelas 3 Pembelajaran 2
• Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 134
• Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 135
• Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 136
• Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 137
• Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 140
• Kunci Jawaban Kelas 3 Subtema 1: Aneka Benda di Sekitarku

KUNCI JAWABAN TEMA 3 KELAS 3 LENGKAP Kak Cek Disini 

kunci jawaban tematik

Simple News memberikan Kunci Jawaban Tematik lengkap Terbaru. Tersedia pembahasan soal dan kumpulan kunci jawaban tematik sd/mi kelas 1 2 3 4 5 6, subtema 1 subtema 2 subtema 3 subtema 4 subtema 5 subtema 6, kegiatan berbasis proyek dan literasi, pembelajaran 1 pembelajaran 2 pembelajaran 3 pembelajaran 4 pembelajaran 5 pembelajaran 6 secara lengkap dan terbaru.

BAGIKAN KUNCI JAWABAN SEKARANG