LENGKAP !!! Kunci Jawaban Kelas 6 Tema 8 Subtema 3 Pembelajaran 1
Kunci Jawaban Tematik Kelas 6 Tema 8 Subtema 3 Pembelajaran 1 halaman 96, halaman 98, halaman 99, halaman 100, - pada kunci jawaban ini kakak akan membagikan tentang Subtema 3: Bumi, Matahari, dan Bulan.
Kunci Jawaban Kelas 6 Tema 8 Subtema 3 Pembelajaran 1
Gerhana matahari terjadi pada siang hari ketika bulan baru atau bulan mati. Gerhana matahari terjadi ketika Bulan, Bumi, dan Matahari dalam satu garis lurus. Kedudukan Bulan berada di antara Bumi dan Matahari. Kedudukan tersebut menyebabkan cahaya Matahari ke Bumi terhalang oleh Bulan.
Karena terhalang oleh Bulan, keadaan yang terang berangsur-angsur menjadi gelap. Saat terjadi gerhana matahari, bayangan Bulan akan menutupi Bumi. Oleh karena Bulan lebih kecil daripada Bumi, hanya sebagian tempat saja yang mengalami gerhana matahari.
Ada tiga jenis gerhana matahari, yaitu gerhana matahari total, gerhana matahari sebagian, dan gerhana matahari cincin. Gerhana matahari total hanya terjadi di permukaan bumi yang terkena bayangan umbra Bulan. Gerhana matahari total selalu diawali dan diakhiri oleh gerhana matahari sebagian. Gerhana matahari sebagian terjadi di permukaan Bumi yang terkena bayangan penumbra Bulan. Adapun gerhana matahari cincin terjadi di permukaan Bumi yang terkena lanjutan bayang-bayang inti. Hal itu terjadi karena Bulan berada pada titik terjauhnya dari Bumi.
Berdasarkan informasi yang kamu peroleh dari bacaan, buatlah kartu informasi yang memuat informasi-informasi penting tentang gerhana matahari. Buatlah tiga kartu informasi yang menjelaskan tiga hal berikut.
1. Kapan gerhana matahari terjadi?
Jawaban : Gerhana Matahari terjadi ketika posisi bulan terletak di antara Bumi dan Matahari sehingga menutup sebagian atau seluruh cahaya Matahari lalu terjadi lah gerhana matahari
2. Apa yang menyebabkan gerhana matahari?
Jawaban : Gerhana matahari terjadi ketika matahari, bulan dan bumi berada dalam satu garis lurus sehingga terlihat dari bumi bahwa bulan menutupi matahari
3. Apa saja jenis-jenis gerhana matahari dan apa perbedaanya?
Jawaban :
Jenis gerhana matahari ada 3 jenis, yakni gerhana matahari total, gerhana matahari sebagian dan gerhana matahari cincin. Apa perbedaan gerhana matahari total, sebagian dan cincin itu?
Perbedaan antara gerhana matahari total, sebagian dan cincin itu adalah:
Pada gerhana matahari total, matahari ditutup sepenuhnya oleh bulan disebabkan bulan berada dekat ke bumi dalam orbit bujurnya.
Gerhana matahari sebagian, terjadi apabila bulan hanya menutup sebagian dari matahari.
Pada gerhana matahari cincin, bulan hanya menutup sebagian daripada matahari dan cahaya matahari selebihnya membentuk cincin bercahaya sekeliling bayangan bulan yang dikenali sebagai ‘cincin’
Gerhana total sangat jarang terjadi. Mungkin seseorang hanya dapat menyaksikan sekali dalam seumur hidupnya. Gerhana matahari total merupakan sebuah pemandangan indah tetapi juga membahayakan mata. Ketika sinar matahari sudah tertutupi seluruhnya oleh bulan dan hanya ‘corona’ (lingkaran sinar yang mengelilingi matahari) maka aman bagi kita untuk melihat tanpa adanaya pelindung pada mata kita. Ada beberapa cara untuk melihat gerhana matahari total dengan aman, diantaranya dengan menggunakan kacamata khusus atau lebih aman lagi dengan melihat gerhana melalui siaran TV.
Ayo Mencoba
Buatlah kelompok kerja yang terdiri atas lima siswa.
Pilihlah salah satu kegiatan di bawah ini!
Siapkan alat dan bahannya dan ikuti petunjuk kegiatan secara runut.
1. Kegiatan A Alat dan Bahan:
• Senter (model Matahari)
• Bola plastik ukuran kecil/bola tenis (model Bulan)
• Bola plastik ukuran besar/globe (model Bumi)
Langkah Kegiatan:
• Bagilah tanggung jawab dalam kelompokmu.
1 orang memegang senter (Matahari)
1 orang memegang bola plastik kecil (Bulan)
1 orang memegang bola plastik besar (Bumi)
1 orang memberikan instruksi untuk menyalakan/mematikan senter dan memastikan bahwa kedudukan senter, bola kecil, dan bola besar mengikuti garis lurus.
1 orang mengamati dan mencatat
• Buat posisi seperti pada gambar!
• Nyalakan senter dan amati apa yang terjadi.
• Usahakan kamu melakukan kegiatan ini di ruang gelap.
• Perhatikan posisi Bulan.
Apakah menurutmu Bulan menerima cahaya dari Matahari? Apakah Bumi menerima cahaya dari Matahari?
Jawaban : Ya, sebenarnya Bulan itu tidak bercahaya tetapi menyerap sebagian cahaya matahari dan dipantulkan ke bumi.
2. Kegiatan B
Alat dan Bahan:
• Senter
• Benang
• Globe/bola ukuran besar
• Bola tenis
• Dudukan bola Langkah Kegiatan:
• Letakkan globe/bola besar di atas meja.
• Ikatlah bola tenis dengan tali, kemudian gantungkan pada dudukan bola.
• Letakkan bola tenis di depan globe.
• Nyalakan senter, kemudian arahkan cahaya pada bola tenis sehingga membentuk garis lurus.
• Amati dan catatlah apa yang kamu lihat.
• Usahakan kamu melakukan kegiatan ini di ruang yang gelap.
Lakukan kegiatan ini secara bergantian. Pastikan setiap anggota kelompok mendapatkan kesempatan yang sama dalam melakukan percobaan dan pengamatan.
Catatlah percobaan dan hasil pengamatanmu, kemudian sajikan dalam bentuk laporan. Gunakan format laporan pengamatan yang pernah kamu gunakan di pembelajaran sebelumnya.
Presentasikan laporan percobaan dan pengamatan yang kamu lakukan.
Perhatikan presentasi kelompok lain yang melakukan kegiatan berbeda dengan kelompokmu.
Bandingkan laporanmu dengan laporan kelompok tersebut.
Apakah kamu menemukan hal yang sama?
Jawaban : Ya, bola tenis yang menghadap bola besar adalah gelap
Apakah kamu menemukan hal yang berbeda?
Jawaban :Ya, yaitu penyebab dari asal kegelapan dari bola tenis (bulan). Kegiatan A, kegelapan pada bola tenis (bulan) yang menghadap bola besar (bumi) karena tidak mendapat sinar senter (matahari). Sedang Kegiatan B, kegelapan pada bola tenis (bulan) yang menghadap bola besar (bumi) karena tertutupi oleh bayangan dari bola besar (bumi)
Tuliskan hasil perbandinganmu di kotak yang disediakan.
Jawaban :
Persamaan yang aku temukan dari laporan kelompokku dengan laporan kelompok temanku
Pada Kegiatan A
Kenampakan bola Tenis (bulan) dari bola besar (bumi) pada sisi bola tenis (bulan) yang menghadap bumi adalah gelap. Hal ini karena sisi bola tenis (bulan) yang menghadap bumi tidak mendapat sinar matahari.
Pada kegiatan B
Kenampakan bola Tenis (bulan) dari bola besar (bumi) pada sisi bola tenis (bulan) yang menghadap bumi adalah gelap. Hal ini karena bola tenis (bulan) tidak mendapat sinar matahari dikarenakan tertutupi oleh bola besar (bumi), sehingga bayangan bola besar (bumi) menyelimuti seluruh bola tenis (bulan)
Perbedaan yang aku temukan dari laporan kelompokku dengan laporan kelompok temanku
Perbedaannya adalah penyebab dari asal kegelapan dari bola tenis (bulan). Kegiatan A, kegelapan pada bola tenis (bulan) yang menghadap bola besar (bumi) karena tidak mendapat sinar senter (matahari). Sedang Kegiatan B, kegelapan pada bola tenis (bulan) yang menghadap bola besar (bumi) karena tertutupi oleh bayangan dari bola besar (bumi)
Ayo Berlatih
Buatlah sebuah buklet yang berisi informasi dan gambar tentang gerhana matahari. Sebelum membuat buklet, kumpulkan informasi-informasi yang akan kamu cantumkan dalam bukletmu nanti.
1. Informasi tentang pengertian gerhana matahari.
2. Informasi tentang jenis-jenis gerhana matahari.
3. Informasi tentang apa yang tidak boleh dilakukan ketika gerhana matahari.
4. Informasi tentang alternatif kegiatan yang dapat dilakukan untuk melakukan simulasi gerhana matahari.
Jawaban :
Halaman 1
Gerhana matahari adalah ketika posisi bulan dan Bumi ketika matahari menutup bayangin bulan
Halaman 2
Jenis jenis Gerhana matahari :
Gerhana Total
Gerhana Cincin
Gerhana Hibrida
Gerhana sebagian
Halaman 3 :
Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengetahi peristiwa gerhana matahari yaitu :
• Mendatangi planetarium guna menyaksikan simulasi gerhana matahari ataupun gerhana yang lainnya.
• Melihat gerhana secara langsung menggunakan bantuan teleskop yang sudah dilengkapi filter matahari.
• Melihat gerhana secara langsung menggunakan bantuan kacamata hitam yang sudah dilengkapi filter matahari.
Jadi, pada saat gerhana matahari terjadi, informasi yang tidak boleh dilakukan yaitu melihat gerhana matahari secara langsung atau tanpa menggunakan pelindung mata untuk mencegah radiasi matahari yang dapat merusak mata. Sebagai gantinya, dapat dilakukan hal-hal diatas untuk simulasi ketika gerhana matahari terjadi.
Halaman 4
Informasi yang dapat disiapakan tentang alternatif kegiatan yang dapat dilakukan untuk melakukan simulasi gerhana matahari adalah mengetahui siklus, pola, dan perhitungan waktu terjadinya gerhana matahari.
Wawasan Tambahan :
Gerhana
Gerhana merupakan fenomena astronomi yang terjadi apabila sebuah benda angkasa bergerak ke dalam bayangan sebuah benda angkasa lain. Terdapat dua macam gerhana, yaitu gerhana matahari dan gerhana bulan (saat sebagian atau keseluruhan penampang Bulan tertutup oleh bayangan Bumi).
Gerhana Matahari
Gerhana matahari merupakan suatu peristiwa dalam tata surya, yang mana pada saat itu posisi bulan terletak diantara bumi dan matahari. Bayangan bulan akan menutupi cahaya matahari untuk sampai ke Bumi. Sehingga beberapa lokasi di bumi tidak menerima cahaya matahari (gelap seperti senja). Hal tersebut tetap dapat terjadi meskipun ukuran bulan lebih kecil dari pada matahari, ini dikarenakan bayangan Bulan mampu melindungi cahaya Matahari sepenuhnya karena Bulan yang berjarak rata-rata jarak 384.400 kilometer dari Bumi lebih dekat dibandingkan Matahari yang mempunyai jarak rata-rata 149.680.000 kilometer.
Macam - Macam Gerhana Matahari
Berdasarkan luas penutupannya terhadap bumi, gerhana matahari dibedakan menjadi empat macam, yaitu :
Gerhana matahari total, merupakan gerhana yang terjadi apabila saat puncak gerhana, piringan Matahari ditutup sepenuhnya oleh piringan Bulan. Saat itu, piringan Bulan sama besar atau lebih besar dari piringan Matahari. Ukuran piringan Matahari dan piringan Bulan sendiri berubah-ubah tergantung pada masing-masing jarak Bumi-Bulan dan Bumi-Matahari.
Gerhana matahari sebagian, merupakan gerhana yang terjadi apabila piringan Bulan (saat puncak gerhana) hanya menutup sebagian dari piringan Matahari. Pada gerhana ini, selalu ada bagian dari piringan Matahari yang tidak tertutup oleh piringan Bulan.
Gerhana matahari cincin, merupakan gerhana yang terjadi apabila piringan Bulan (saat puncak gerhana) hanya menutup sebagian dari piringan Matahari. Gerhana jenis ini terjadi bila ukuran piringan Bulan lebih kecil dari piringan Matahari. Sehingga ketika piringan Bulan berada di depan piringan Matahari, tidak seluruh piringan Matahari akan tertutup oleh piringan Bulan. Bagian piringan Matahari yang tidak tertutup oleh piringan Bulan, berada di sekeliling piringan Bulan dan terlihat seperti cincin yang bercahaya.
Gerhana matahari hibrida, merupakan gerhana yang terjadi karena adanya pergeseran antara gerhana total dan cincin. Pada titik tertentu di permukaan bumi, gerhana ini muncul sebagai gerhana total, sedangkan pada titik-titik lain muncul sebagai gerhana cincin. Gerhana hibrida relatif jarang.
Pengamatan Gerhana Matahari
Melihat gerhana matahari secara langsung ke fotosfer matahari (bagian cincin terang dari Matahari) sangat membahayakan, ini karena dapat mengakibatkan kerusakan permanen pada retina mata. Kerusakan ini disebabkan oleh radiasi tinggi yang tak terlihat yang dipancarkan dari fotosfer. Kerusakan yang ditimbulkan dapat mengakibatkan kebutaan. Mengamati Gerhana Matahari membutuhkan pelindung mata khusus atau dengan menggunakan metode melihat secara tidak langsung. Penggunaan kacamata untuk menyaksikan gerhana tidak aman karena tidak menyaring radiasi inframerah yang dapat merusak retina mata. Karena cepatnya peredaran Bumi mengitari matahari, gerhana matahari tak mungkin berlangsung lebih dari 7 menit dan 58 detik, sehingga pengamatan sebaiknya dilakukan sesegera mungkin
Ayo Renungkan
1. Apa yang kamu pelajari hari ini?
Jawaban : Belajara bersyukur dan belajar informasi mengenai gerhana matahari dan berbagai jenisnya.
2. Apa yang masih belum kamu pahami?
Jawaban : cara melihat dan berapa lama gerhan matahari terjadi
3. Apa dampak gerhana matahari bagi kehidupan?
Jawaban : Dampak Gerhana Matahari
Menurut para ahli astronomi, gerhana matahari tidak akan menimbulkan dampak yang serius bagi kehidupan manusia maupun kehidupan sosial. Gerhana matahari cuma akan meningkatkan gaya gravitasi bumi.
Selain itu, matahari yang biasanya menurunkan sinarnya ke bumi sehingga tercipta temperature di bumi, selama gerhana matahari akan mengalami penurunan temperature, dikarenakan sinar matahari yang tidak masuk ke bumi.
Gerhana matahari akan membawa dampak serius bagi binatang, karena dalam kehidupan hewan terdapat hewan-hewan yang aktif di malam hari atau siang hari. Jika hewan yang aktif di malam hari, maka mereka akan mengira kalau saat terjadinya gerhana matahari akan seperti malam seperti biasa. Hal tersebut mengakibatkan perubahan jam biologis pada hewan-hewan tersebut. Begitu juga dengan hewan-hewan yang aktif di siang hari.
Kerja Sama dengan Orang Tua
Ceritakan kembali kegiatan pembelajaran yang kamu lakukan hari ini kepada orang tuamu! Tanyakan kepada mereka apakah mereka mempunyai pengalaman menarik ketika gerhana matahari! Dengarkanlah pengalaman tersebut, tuliskan, dan berbagilah dengan temanmu.
Jawaban :
Pengalaman Berkesan: Melihat Gerhana di Belitung
Dilansir dari laman detik.com
Minggu lalu sejumlah provinsi di Indonesia baru saja dilalui fenomena langka gerhana matahari total. Dari Belitung, para Laskar Gerhana berkesempatan untuk menyaksikan pengalaman berkesan itu.
Tentu semua sepakat jika matahari merupakan energi terbesar yang ada di jagat raya. Keberadaan matahari membuat benda-benda langit khususnya bumi yang berada di galaksi bima sakti berevolusi dan berotasi.
Normalnya Indonesia disinari oleh matahari antara pukul 5.30 WIB saat matahari terbit sampai dengan pukul 06.00 WIB ketika matahari terbenam. Namun apa jadinya jika sinar matahari tiba-tiba hilang dan tidak menerangi bumi? Inilah yang dinamakan gerhana matahari.
Indonesia baru saja disapa oleh fenomena gerhana matahari pada tanggal 9 Maret 2016 lalu. Hal ini menjadi sebuah fenomena alam langka karena akan terjadi lagi 350 tahun kemudian di tempat yang sama.
Jarangnya kejadian ini membuat banyak orang berbondong-bondong untuk menyaksikan keindahan gerhana matahari itu, termasuk saya yang tergabung dengan laskar gerhana matahari detik.com bersama dengan 25 laskar gerhana lain.
Tidak seperti kebanyakan orang yang mengamati gerhana dari lapangan atau lahan luas. Laskar gerhana menikmati gerhana matahari dengan sangat spesial menggunakan kapal negara bintang laut 4801 milik BAKAMLA (Badan Keamanan Laut).
Sebelum memulai pengamatan di atas kapal militer itu, semua laskar gerhana diajak untuk mengelilingi anjungan kapal. Mulai dari dek kapal, mesin, tempat kemudi kapal, gudang amunisi sampai dengan tempat karaoke yang biasa digunakan awak kapal melepas penat selama berlayar di laut lepas.
Kapal Bakamla 4081 adalah kapal pengaman laut yang mempunyai tugas untuk menjaga keamanan laut dari aktivitas ilegal kapal lain. Selain itu, kapal yang dibuat di Batam pada tahun 2013 ini juga bersinergi dengan beberapa stakeholder untuk menjaga keamanan laut seperti TNI AL, Bea Cukai dan kementerian pertahanan.
Para laskar gerhana dijamu dengan penuh keramahan oleh para prajurit BAKAMLA. Namun jangan salah, mereka akan berubah menjadi garang ketika laut indonesia dimasuki oleh penyusup yang melakukan aktivitas ilegal di teritorial laut indonesia.
Tak terasa setelah beberapa saat kapal berlabuh di Kaut Belitung, sampailah Laskar Gerhana di selat gaspar pukul 05.20 WIB, tepat ketika matahari mulai terbit memperlihatkan pesona keindahannya di langit.
Iringan angin laut yang semilir menyapa laskar gerhana disertai sapuan ombak yang tidak terlalu besar. Semua laskar gerhana mengabadikan suasa indah sunrise itu. Ketika pukul 06.00 WIB, nampak matahari mulai bersinar terang.
Nampaknya suasana langit sangat bersahabat dengan para Laskar Gerhana. Tidak ada awan yang menutupi sinar surya kala itu. Kacamata gerhana sudah siap di tangan masing-masing, Laskar Gerhana untuk melindungi mata dari kuatnya radiasi gerhana matahari.
Tepat pukul 06.21 WIB fenomena gerhana matahari dimulai. Berawal dari pancaran sinar matahari yang menghujam bumi tegak lurus di atas awan. Perlahan sinar matahari terhalang oleh bulan. Langit yang semula terang, sedikit demi sedikit mendekati kegelapan. Matahari sabit memerah jika diamati dengan kacamata gerhana.
Sampai pada akhirnya sinar matahari benar-benar tertutup oleh bulan. Mendadak suasana yang normalnya ketika jam 07.22 matahari bersinar terang, berubah gelap layaknya senja hari. Sesuatu yang tidak biasa ini membuat suasana menjadi hening sambil mengucapkan kalimat pujian untuk kebesaran tuhan.
Laskar gerhana yang semula berencana ingin mendokumentasikan GMT sampai lupa saking takjubnya dengan gerhana matahari total itu. Bayangkan saja ketika kegelapan menggelayuti kita di tengah laut. Tentu rasa ketakutan ada di benak setiap orang yang menyaksikan gerhana.
Dari fenomena yang dulu menjadi sebuah hal yang ditakuti, kini gerhana matahari justru menjadi suatu berkah tersendiri bagi traveler dan penggemar fotografi. Menurut BMKG gerhana matahari total ini akan kembali menyapa Indoensia pada tahun 2023.
Sebuah pengalaman yang telah tersemat di mata setiap laskar gerhana yang melihat gerhana matahari total. Tidak akan terlupa dengan pengalaman itu, dan menjadi sebuah kebanggaan tersendiri yang mungkin tidak akan terulang lagi.
- Daftar Isi :
- Kunci Jawaban Halaman 96
- Kunci Jawaban Halaman 98
- Kunci Jawaban Halaman 99
- Kunci Jawaban Halaman 100
Kelas 6 Tema 8 Subtema 3 Pembelajaran 1 pada artikel ini kelanjutan dari kunci jawaban kelas 6 tema 7 Kepemimpinan . kakak menggunakan sumber buku siswa kelas 6 tema 8 kurikulum 2013 sebagai panduan.
adik adik kakak ataupun teman teman pembaca bisa membagikan halaman ini atau menyimpan halaman simplenews.me . jangan sampai adik adik dan pembaca ketinggalan kunci jawaban selanjutnya ya.
Kunci Jawaban Halaman 96
Gerhana Matahari
Gerhana matahari terjadi pada siang hari ketika bulan baru atau bulan mati. Gerhana matahari terjadi ketika Bulan, Bumi, dan Matahari dalam satu garis lurus. Kedudukan Bulan berada di antara Bumi dan Matahari. Kedudukan tersebut menyebabkan cahaya Matahari ke Bumi terhalang oleh Bulan.
Karena terhalang oleh Bulan, keadaan yang terang berangsur-angsur menjadi gelap. Saat terjadi gerhana matahari, bayangan Bulan akan menutupi Bumi. Oleh karena Bulan lebih kecil daripada Bumi, hanya sebagian tempat saja yang mengalami gerhana matahari.
Ada tiga jenis gerhana matahari, yaitu gerhana matahari total, gerhana matahari sebagian, dan gerhana matahari cincin. Gerhana matahari total hanya terjadi di permukaan bumi yang terkena bayangan umbra Bulan. Gerhana matahari total selalu diawali dan diakhiri oleh gerhana matahari sebagian. Gerhana matahari sebagian terjadi di permukaan Bumi yang terkena bayangan penumbra Bulan. Adapun gerhana matahari cincin terjadi di permukaan Bumi yang terkena lanjutan bayang-bayang inti. Hal itu terjadi karena Bulan berada pada titik terjauhnya dari Bumi.
Berdasarkan informasi yang kamu peroleh dari bacaan, buatlah kartu informasi yang memuat informasi-informasi penting tentang gerhana matahari. Buatlah tiga kartu informasi yang menjelaskan tiga hal berikut.
1. Kapan gerhana matahari terjadi?
Jawaban : Gerhana Matahari terjadi ketika posisi bulan terletak di antara Bumi dan Matahari sehingga menutup sebagian atau seluruh cahaya Matahari lalu terjadi lah gerhana matahari
2. Apa yang menyebabkan gerhana matahari?
Jawaban : Gerhana matahari terjadi ketika matahari, bulan dan bumi berada dalam satu garis lurus sehingga terlihat dari bumi bahwa bulan menutupi matahari
3. Apa saja jenis-jenis gerhana matahari dan apa perbedaanya?
Jawaban :
Jenis gerhana matahari ada 3 jenis, yakni gerhana matahari total, gerhana matahari sebagian dan gerhana matahari cincin. Apa perbedaan gerhana matahari total, sebagian dan cincin itu?
Perbedaan antara gerhana matahari total, sebagian dan cincin itu adalah:
Pada gerhana matahari total, matahari ditutup sepenuhnya oleh bulan disebabkan bulan berada dekat ke bumi dalam orbit bujurnya.
Gerhana matahari sebagian, terjadi apabila bulan hanya menutup sebagian dari matahari.
Pada gerhana matahari cincin, bulan hanya menutup sebagian daripada matahari dan cahaya matahari selebihnya membentuk cincin bercahaya sekeliling bayangan bulan yang dikenali sebagai ‘cincin’
Gerhana total sangat jarang terjadi. Mungkin seseorang hanya dapat menyaksikan sekali dalam seumur hidupnya. Gerhana matahari total merupakan sebuah pemandangan indah tetapi juga membahayakan mata. Ketika sinar matahari sudah tertutupi seluruhnya oleh bulan dan hanya ‘corona’ (lingkaran sinar yang mengelilingi matahari) maka aman bagi kita untuk melihat tanpa adanaya pelindung pada mata kita. Ada beberapa cara untuk melihat gerhana matahari total dengan aman, diantaranya dengan menggunakan kacamata khusus atau lebih aman lagi dengan melihat gerhana melalui siaran TV.
Kunci Jawaban Halaman 98
Ayo Mencoba
Buatlah kelompok kerja yang terdiri atas lima siswa.
Pilihlah salah satu kegiatan di bawah ini!
Siapkan alat dan bahannya dan ikuti petunjuk kegiatan secara runut.
1. Kegiatan A Alat dan Bahan:
• Senter (model Matahari)
• Bola plastik ukuran kecil/bola tenis (model Bulan)
• Bola plastik ukuran besar/globe (model Bumi)
Langkah Kegiatan:
• Bagilah tanggung jawab dalam kelompokmu.
1 orang memegang senter (Matahari)
1 orang memegang bola plastik kecil (Bulan)
1 orang memegang bola plastik besar (Bumi)
1 orang memberikan instruksi untuk menyalakan/mematikan senter dan memastikan bahwa kedudukan senter, bola kecil, dan bola besar mengikuti garis lurus.
1 orang mengamati dan mencatat
• Buat posisi seperti pada gambar!
• Nyalakan senter dan amati apa yang terjadi.
• Usahakan kamu melakukan kegiatan ini di ruang gelap.
• Perhatikan posisi Bulan.
Apakah menurutmu Bulan menerima cahaya dari Matahari? Apakah Bumi menerima cahaya dari Matahari?
Jawaban : Ya, sebenarnya Bulan itu tidak bercahaya tetapi menyerap sebagian cahaya matahari dan dipantulkan ke bumi.
2. Kegiatan B
Alat dan Bahan:
• Senter
• Benang
• Globe/bola ukuran besar
• Bola tenis
• Dudukan bola Langkah Kegiatan:
• Letakkan globe/bola besar di atas meja.
• Ikatlah bola tenis dengan tali, kemudian gantungkan pada dudukan bola.
• Letakkan bola tenis di depan globe.
• Nyalakan senter, kemudian arahkan cahaya pada bola tenis sehingga membentuk garis lurus.
• Amati dan catatlah apa yang kamu lihat.
• Usahakan kamu melakukan kegiatan ini di ruang yang gelap.
Lakukan kegiatan ini secara bergantian. Pastikan setiap anggota kelompok mendapatkan kesempatan yang sama dalam melakukan percobaan dan pengamatan.
Catatlah percobaan dan hasil pengamatanmu, kemudian sajikan dalam bentuk laporan. Gunakan format laporan pengamatan yang pernah kamu gunakan di pembelajaran sebelumnya.
Presentasikan laporan percobaan dan pengamatan yang kamu lakukan.
Perhatikan presentasi kelompok lain yang melakukan kegiatan berbeda dengan kelompokmu.
Bandingkan laporanmu dengan laporan kelompok tersebut.
Apakah kamu menemukan hal yang sama?
Jawaban : Ya, bola tenis yang menghadap bola besar adalah gelap
Apakah kamu menemukan hal yang berbeda?
Jawaban :Ya, yaitu penyebab dari asal kegelapan dari bola tenis (bulan). Kegiatan A, kegelapan pada bola tenis (bulan) yang menghadap bola besar (bumi) karena tidak mendapat sinar senter (matahari). Sedang Kegiatan B, kegelapan pada bola tenis (bulan) yang menghadap bola besar (bumi) karena tertutupi oleh bayangan dari bola besar (bumi)
Tuliskan hasil perbandinganmu di kotak yang disediakan.
Jawaban :
Persamaan yang aku temukan dari laporan kelompokku dengan laporan kelompok temanku
Pada Kegiatan A
Kenampakan bola Tenis (bulan) dari bola besar (bumi) pada sisi bola tenis (bulan) yang menghadap bumi adalah gelap. Hal ini karena sisi bola tenis (bulan) yang menghadap bumi tidak mendapat sinar matahari.
Pada kegiatan B
Kenampakan bola Tenis (bulan) dari bola besar (bumi) pada sisi bola tenis (bulan) yang menghadap bumi adalah gelap. Hal ini karena bola tenis (bulan) tidak mendapat sinar matahari dikarenakan tertutupi oleh bola besar (bumi), sehingga bayangan bola besar (bumi) menyelimuti seluruh bola tenis (bulan)
Perbedaan yang aku temukan dari laporan kelompokku dengan laporan kelompok temanku
Perbedaannya adalah penyebab dari asal kegelapan dari bola tenis (bulan). Kegiatan A, kegelapan pada bola tenis (bulan) yang menghadap bola besar (bumi) karena tidak mendapat sinar senter (matahari). Sedang Kegiatan B, kegelapan pada bola tenis (bulan) yang menghadap bola besar (bumi) karena tertutupi oleh bayangan dari bola besar (bumi)
Note : Setiap kelompok bisa memiliki jawaban yang berbeda2
Kunci Jawaban Halaman 99
Ayo Berlatih
Buatlah sebuah buklet yang berisi informasi dan gambar tentang gerhana matahari. Sebelum membuat buklet, kumpulkan informasi-informasi yang akan kamu cantumkan dalam bukletmu nanti.
1. Informasi tentang pengertian gerhana matahari.
2. Informasi tentang jenis-jenis gerhana matahari.
3. Informasi tentang apa yang tidak boleh dilakukan ketika gerhana matahari.
4. Informasi tentang alternatif kegiatan yang dapat dilakukan untuk melakukan simulasi gerhana matahari.
Jawaban :
Halaman 1
Gerhana matahari adalah ketika posisi bulan dan Bumi ketika matahari menutup bayangin bulan
Halaman 2
Jenis jenis Gerhana matahari :
Gerhana Total
Gerhana Cincin
Gerhana Hibrida
Gerhana sebagian
Halaman 3 :
Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengetahi peristiwa gerhana matahari yaitu :
• Mendatangi planetarium guna menyaksikan simulasi gerhana matahari ataupun gerhana yang lainnya.
• Melihat gerhana secara langsung menggunakan bantuan teleskop yang sudah dilengkapi filter matahari.
• Melihat gerhana secara langsung menggunakan bantuan kacamata hitam yang sudah dilengkapi filter matahari.
Jadi, pada saat gerhana matahari terjadi, informasi yang tidak boleh dilakukan yaitu melihat gerhana matahari secara langsung atau tanpa menggunakan pelindung mata untuk mencegah radiasi matahari yang dapat merusak mata. Sebagai gantinya, dapat dilakukan hal-hal diatas untuk simulasi ketika gerhana matahari terjadi.
Halaman 4
Informasi yang dapat disiapakan tentang alternatif kegiatan yang dapat dilakukan untuk melakukan simulasi gerhana matahari adalah mengetahui siklus, pola, dan perhitungan waktu terjadinya gerhana matahari.
Wawasan Tambahan :
Gerhana
Gerhana merupakan fenomena astronomi yang terjadi apabila sebuah benda angkasa bergerak ke dalam bayangan sebuah benda angkasa lain. Terdapat dua macam gerhana, yaitu gerhana matahari dan gerhana bulan (saat sebagian atau keseluruhan penampang Bulan tertutup oleh bayangan Bumi).
Gerhana Matahari
Gerhana matahari merupakan suatu peristiwa dalam tata surya, yang mana pada saat itu posisi bulan terletak diantara bumi dan matahari. Bayangan bulan akan menutupi cahaya matahari untuk sampai ke Bumi. Sehingga beberapa lokasi di bumi tidak menerima cahaya matahari (gelap seperti senja). Hal tersebut tetap dapat terjadi meskipun ukuran bulan lebih kecil dari pada matahari, ini dikarenakan bayangan Bulan mampu melindungi cahaya Matahari sepenuhnya karena Bulan yang berjarak rata-rata jarak 384.400 kilometer dari Bumi lebih dekat dibandingkan Matahari yang mempunyai jarak rata-rata 149.680.000 kilometer.
Macam - Macam Gerhana Matahari
Berdasarkan luas penutupannya terhadap bumi, gerhana matahari dibedakan menjadi empat macam, yaitu :
Gerhana matahari total, merupakan gerhana yang terjadi apabila saat puncak gerhana, piringan Matahari ditutup sepenuhnya oleh piringan Bulan. Saat itu, piringan Bulan sama besar atau lebih besar dari piringan Matahari. Ukuran piringan Matahari dan piringan Bulan sendiri berubah-ubah tergantung pada masing-masing jarak Bumi-Bulan dan Bumi-Matahari.
Gerhana matahari sebagian, merupakan gerhana yang terjadi apabila piringan Bulan (saat puncak gerhana) hanya menutup sebagian dari piringan Matahari. Pada gerhana ini, selalu ada bagian dari piringan Matahari yang tidak tertutup oleh piringan Bulan.
Gerhana matahari cincin, merupakan gerhana yang terjadi apabila piringan Bulan (saat puncak gerhana) hanya menutup sebagian dari piringan Matahari. Gerhana jenis ini terjadi bila ukuran piringan Bulan lebih kecil dari piringan Matahari. Sehingga ketika piringan Bulan berada di depan piringan Matahari, tidak seluruh piringan Matahari akan tertutup oleh piringan Bulan. Bagian piringan Matahari yang tidak tertutup oleh piringan Bulan, berada di sekeliling piringan Bulan dan terlihat seperti cincin yang bercahaya.
Gerhana matahari hibrida, merupakan gerhana yang terjadi karena adanya pergeseran antara gerhana total dan cincin. Pada titik tertentu di permukaan bumi, gerhana ini muncul sebagai gerhana total, sedangkan pada titik-titik lain muncul sebagai gerhana cincin. Gerhana hibrida relatif jarang.
Pengamatan Gerhana Matahari
Melihat gerhana matahari secara langsung ke fotosfer matahari (bagian cincin terang dari Matahari) sangat membahayakan, ini karena dapat mengakibatkan kerusakan permanen pada retina mata. Kerusakan ini disebabkan oleh radiasi tinggi yang tak terlihat yang dipancarkan dari fotosfer. Kerusakan yang ditimbulkan dapat mengakibatkan kebutaan. Mengamati Gerhana Matahari membutuhkan pelindung mata khusus atau dengan menggunakan metode melihat secara tidak langsung. Penggunaan kacamata untuk menyaksikan gerhana tidak aman karena tidak menyaring radiasi inframerah yang dapat merusak retina mata. Karena cepatnya peredaran Bumi mengitari matahari, gerhana matahari tak mungkin berlangsung lebih dari 7 menit dan 58 detik, sehingga pengamatan sebaiknya dilakukan sesegera mungkin
Kunci Jawaban Halaman 98
Ayo Renungkan
1. Apa yang kamu pelajari hari ini?
Jawaban : Belajara bersyukur dan belajar informasi mengenai gerhana matahari dan berbagai jenisnya.
2. Apa yang masih belum kamu pahami?
Jawaban : cara melihat dan berapa lama gerhan matahari terjadi
3. Apa dampak gerhana matahari bagi kehidupan?
Jawaban : Dampak Gerhana Matahari
Menurut para ahli astronomi, gerhana matahari tidak akan menimbulkan dampak yang serius bagi kehidupan manusia maupun kehidupan sosial. Gerhana matahari cuma akan meningkatkan gaya gravitasi bumi.
Selain itu, matahari yang biasanya menurunkan sinarnya ke bumi sehingga tercipta temperature di bumi, selama gerhana matahari akan mengalami penurunan temperature, dikarenakan sinar matahari yang tidak masuk ke bumi.
Gerhana matahari akan membawa dampak serius bagi binatang, karena dalam kehidupan hewan terdapat hewan-hewan yang aktif di malam hari atau siang hari. Jika hewan yang aktif di malam hari, maka mereka akan mengira kalau saat terjadinya gerhana matahari akan seperti malam seperti biasa. Hal tersebut mengakibatkan perubahan jam biologis pada hewan-hewan tersebut. Begitu juga dengan hewan-hewan yang aktif di siang hari.
Kerja Sama dengan Orang Tua
Ceritakan kembali kegiatan pembelajaran yang kamu lakukan hari ini kepada orang tuamu! Tanyakan kepada mereka apakah mereka mempunyai pengalaman menarik ketika gerhana matahari! Dengarkanlah pengalaman tersebut, tuliskan, dan berbagilah dengan temanmu.
Jawaban :
Pengalaman Berkesan: Melihat Gerhana di Belitung
Dilansir dari laman detik.com
Minggu lalu sejumlah provinsi di Indonesia baru saja dilalui fenomena langka gerhana matahari total. Dari Belitung, para Laskar Gerhana berkesempatan untuk menyaksikan pengalaman berkesan itu.
Tentu semua sepakat jika matahari merupakan energi terbesar yang ada di jagat raya. Keberadaan matahari membuat benda-benda langit khususnya bumi yang berada di galaksi bima sakti berevolusi dan berotasi.
Normalnya Indonesia disinari oleh matahari antara pukul 5.30 WIB saat matahari terbit sampai dengan pukul 06.00 WIB ketika matahari terbenam. Namun apa jadinya jika sinar matahari tiba-tiba hilang dan tidak menerangi bumi? Inilah yang dinamakan gerhana matahari.
Indonesia baru saja disapa oleh fenomena gerhana matahari pada tanggal 9 Maret 2016 lalu. Hal ini menjadi sebuah fenomena alam langka karena akan terjadi lagi 350 tahun kemudian di tempat yang sama.
Jarangnya kejadian ini membuat banyak orang berbondong-bondong untuk menyaksikan keindahan gerhana matahari itu, termasuk saya yang tergabung dengan laskar gerhana matahari detik.com bersama dengan 25 laskar gerhana lain.
Tidak seperti kebanyakan orang yang mengamati gerhana dari lapangan atau lahan luas. Laskar gerhana menikmati gerhana matahari dengan sangat spesial menggunakan kapal negara bintang laut 4801 milik BAKAMLA (Badan Keamanan Laut).
Sebelum memulai pengamatan di atas kapal militer itu, semua laskar gerhana diajak untuk mengelilingi anjungan kapal. Mulai dari dek kapal, mesin, tempat kemudi kapal, gudang amunisi sampai dengan tempat karaoke yang biasa digunakan awak kapal melepas penat selama berlayar di laut lepas.
Kapal Bakamla 4081 adalah kapal pengaman laut yang mempunyai tugas untuk menjaga keamanan laut dari aktivitas ilegal kapal lain. Selain itu, kapal yang dibuat di Batam pada tahun 2013 ini juga bersinergi dengan beberapa stakeholder untuk menjaga keamanan laut seperti TNI AL, Bea Cukai dan kementerian pertahanan.
Para laskar gerhana dijamu dengan penuh keramahan oleh para prajurit BAKAMLA. Namun jangan salah, mereka akan berubah menjadi garang ketika laut indonesia dimasuki oleh penyusup yang melakukan aktivitas ilegal di teritorial laut indonesia.
Tak terasa setelah beberapa saat kapal berlabuh di Kaut Belitung, sampailah Laskar Gerhana di selat gaspar pukul 05.20 WIB, tepat ketika matahari mulai terbit memperlihatkan pesona keindahannya di langit.
Iringan angin laut yang semilir menyapa laskar gerhana disertai sapuan ombak yang tidak terlalu besar. Semua laskar gerhana mengabadikan suasa indah sunrise itu. Ketika pukul 06.00 WIB, nampak matahari mulai bersinar terang.
Nampaknya suasana langit sangat bersahabat dengan para Laskar Gerhana. Tidak ada awan yang menutupi sinar surya kala itu. Kacamata gerhana sudah siap di tangan masing-masing, Laskar Gerhana untuk melindungi mata dari kuatnya radiasi gerhana matahari.
Tepat pukul 06.21 WIB fenomena gerhana matahari dimulai. Berawal dari pancaran sinar matahari yang menghujam bumi tegak lurus di atas awan. Perlahan sinar matahari terhalang oleh bulan. Langit yang semula terang, sedikit demi sedikit mendekati kegelapan. Matahari sabit memerah jika diamati dengan kacamata gerhana.
Sampai pada akhirnya sinar matahari benar-benar tertutup oleh bulan. Mendadak suasana yang normalnya ketika jam 07.22 matahari bersinar terang, berubah gelap layaknya senja hari. Sesuatu yang tidak biasa ini membuat suasana menjadi hening sambil mengucapkan kalimat pujian untuk kebesaran tuhan.
Laskar gerhana yang semula berencana ingin mendokumentasikan GMT sampai lupa saking takjubnya dengan gerhana matahari total itu. Bayangkan saja ketika kegelapan menggelayuti kita di tengah laut. Tentu rasa ketakutan ada di benak setiap orang yang menyaksikan gerhana.
Dari fenomena yang dulu menjadi sebuah hal yang ditakuti, kini gerhana matahari justru menjadi suatu berkah tersendiri bagi traveler dan penggemar fotografi. Menurut BMKG gerhana matahari total ini akan kembali menyapa Indoensia pada tahun 2023.
Sebuah pengalaman yang telah tersemat di mata setiap laskar gerhana yang melihat gerhana matahari total. Tidak akan terlupa dengan pengalaman itu, dan menjadi sebuah kebanggaan tersendiri yang mungkin tidak akan terulang lagi.
Demikian Kunci Jawaban Kelas 6 Tema 8 Subtema 3 Pembelajaran 1, semoga bermanfaat untuk para pembaca yang sudah mampir di simplenews.me.
kunci jawaban ini ditujukan sebagai bahan referensi dan latihan untuk siswa dirumah yang berasal dari buku siswa kelas 6 tema 8 kurikulum 2013 edisi revisi 2018
Pencarian yang paling banyak dicari :
kunci jawaban ini ditujukan sebagai bahan referensi dan latihan untuk siswa dirumah yang berasal dari buku siswa kelas 6 tema 8 kurikulum 2013 edisi revisi 2018
Pencarian yang paling banyak dicari :
- Kunci Jawaban Kelas 6
- Kunci Jawaban Kelas 6 kurikulum 2013
- Kunci Jawaban Kelas 6 terbaru
- Kunci Jawaban Tematik Kelas 6
- Kunci Jawaban Kelas 6 Tema 8
- Kunci Jawaban Kelas 6 Subtema 3
- Kunci Jawaban Kelas 6 Pembelajaran 1
- Kunci Jawaban Kelas 6 Halaman 96
- Kunci Jawaban Kelas 6 Halaman 98
- Kunci Jawaban Kelas 6 Halaman 99
- Kunci Jawaban Kelas 6 Halaman 100