Kunci Jawaban Kelas 3 Tema 7 Subtema 2 Pembelajaran 6
Kunci Jawaban Tematik Kelas 3 Tema 7 Subtema 2 Pembelajaran 6 halaman 107, halaman 108, halaman 110, halaman 111, halaman 112, halaman 113, halaman 114, halaman 115, - pada kunci jawaban ini kakak akan membagikan tentang Subtema 2 Perkembangan Teknologi Produksi Sandang.
Kelas 3 Tema 7 Subtema 2 Pembelajaran 6 pada artikel ini kelanjutan dari kunci jawaban kelas 3 tema 6 Energi Dan Perubahanya. kakak menggunakan sumber buku siswa kelas 3 tema 7 kurikulum 2013 sebagai panduan.
adik adik kakak ataupun teman teman pembaca bisa membagikan halaman ini atau menyimpan halaman simplenews.me . jangan sampai adik adik dan pembaca ketinggalan kunci jawaban selanjutnya ya.
- Kunci Jawaban Halaman 107-108
- Kunci Jawaban Halaman 110
- Kunci Jawaban Halaman 111
- Kunci Jawaban Halaman 112
- Kunci Jawaban Halaman 113
- Kunci Jawaban Halaman 114-115
Daftar Isi :
Kunci Jawaban Halaman 107-108
Ayo Membaca
Edo dan teman-temannya belajar tentang pakaian profesi. Pakaian profesi adalah pakaian yang digunakan oleh profesi tertentu. Pakaian tersebut biasa dikenakan saat mereka bekerja. Pada zaman dahulu tidak ada pakaian profesi seperti saat ini.
Pakaian profesi banyak jenisnya. Ada pakaian profesi yang dikenakan oleh dokter, tentara, dan polisi. Ada juga pakaian profesi pilot dan pengacara.
Pakaian profesi dikenakan sesuai keperluan. Dokter memakai pakaian dokter saat praktik. Pak polisi mengenakan seragam polisi saat bertugas. Ibu pengacara mengenakan pakaian pengacara saat bersidang. Pakaian profesi tidak dipakai setiap saat.
Banyak orang senang mengenakan pakaian profesi. Pakaian profesi adalah tanda pengenal suatu profesi. Orang yang mengenakan pakaian polisi adalah seorang polisi. Kita dapat membedakan pilot dengan pramugari dari pakaian yang dikenakannya. Pakaian profesi juga dapat menjadi kebanggaan orang yang memakainya.
Pakaian Profesi
Edo dan teman-temannya belajar tentang pakaian profesi. Pakaian profesi adalah pakaian yang digunakan oleh profesi tertentu. Pakaian tersebut biasa dikenakan saat mereka bekerja. Pada zaman dahulu tidak ada pakaian profesi seperti saat ini.
Pakaian profesi banyak jenisnya. Ada pakaian profesi yang dikenakan oleh dokter, tentara, dan polisi. Ada juga pakaian profesi pilot dan pengacara.
Pakaian profesi dikenakan sesuai keperluan. Dokter memakai pakaian dokter saat praktik. Pak polisi mengenakan seragam polisi saat bertugas. Ibu pengacara mengenakan pakaian pengacara saat bersidang. Pakaian profesi tidak dipakai setiap saat.
Banyak orang senang mengenakan pakaian profesi. Pakaian profesi adalah tanda pengenal suatu profesi. Orang yang mengenakan pakaian polisi adalah seorang polisi. Kita dapat membedakan pilot dengan pramugari dari pakaian yang dikenakannya. Pakaian profesi juga dapat menjadi kebanggaan orang yang memakainya.
Amatilah teks “Pakaian Profesi”!
Jawablah pertanyaan berikut ini!
1. Apa saja yang diceritakan teks?
Jawab : Edo dan teman-temannya belajar tentang pakaian profesi. Pakaian profesi banyak jenisnya. Pakaian profesi dikenakan sesuai keperluan. Banyak orang senang mengenakan pakaian profesi.
2. Apakah orang zaman dahulu mengenakan pakaian profesi saat bekerja? Mengapa?
Jawab : Pada zaman dahulu tidak ada pakaian profesi seperti saat ini karena pada zaman dahulu belum ditemukan teknologi produksi sandang.
3. Pakaian profesi apa yang sangat ingin kamu kenakan? Mengapa?
Jawab : Saya ingin mengenakan pakaian profesi polisi karena saya ingin ikut menjaga ketertiban masyarakat.
4. Apa kelebihan dan kekurangan memakai pakaian profesi?
Jawab : Kelebihan pakaian profesi adalah dapat menunjukkan identitas atau jenis profesi orang yang mengenakan pakaian tersebut, sedang kekurangannya adalah membeda-bedakan orang berdasarkan profesinya.
5. Apa yang ingin kamu tanyakan tentang pakaian profesi? Tuliskan pertanyaanmu!
Jawablah pertanyaan berikut ini!
1. Apa saja yang diceritakan teks?
Jawab : Edo dan teman-temannya belajar tentang pakaian profesi. Pakaian profesi banyak jenisnya. Pakaian profesi dikenakan sesuai keperluan. Banyak orang senang mengenakan pakaian profesi.
2. Apakah orang zaman dahulu mengenakan pakaian profesi saat bekerja? Mengapa?
Jawab : Pada zaman dahulu tidak ada pakaian profesi seperti saat ini karena pada zaman dahulu belum ditemukan teknologi produksi sandang.
3. Pakaian profesi apa yang sangat ingin kamu kenakan? Mengapa?
Jawab : Saya ingin mengenakan pakaian profesi polisi karena saya ingin ikut menjaga ketertiban masyarakat.
4. Apa kelebihan dan kekurangan memakai pakaian profesi?
Jawab : Kelebihan pakaian profesi adalah dapat menunjukkan identitas atau jenis profesi orang yang mengenakan pakaian tersebut, sedang kekurangannya adalah membeda-bedakan orang berdasarkan profesinya.
5. Apa yang ingin kamu tanyakan tentang pakaian profesi? Tuliskan pertanyaanmu!
Jawab :
kenapa orang kalau kerja harus memakai baju kerja?
apakah pakaian harus sesuai dengan profesi ?
kenapa orang kalau kerja harus memakai baju kerja?
apakah pakaian harus sesuai dengan profesi ?
Kunci Jawaban Halaman 110
Ayo Bercerita
Amati kembali teks “Pakaian Profesi”! Berceritalah kepada temanmu tentang pakaian profesi! Berceritalah secara bergantian!
Ayo Berlatih
Edo dan teman-temannya sangat senang belajar tentang pakaian profesi. Mereka berencana mengadakan kegiatan menarik. Mereka ingin memakai pakaian profesi sesuai cita-cita.
Setiap anak memiliki cita-cita. Mereka memiliki cita-cita yang berbeda. Udin ingin menjadi dokter.
Dayu ingin menjadi pilot. Lani ingin menjadi perawat. Edo ingin menjadi polisi. Siti ingin menjadi perancang busana. Beni ingin menjadi penyiar televisi.
Amatilah gambar Edo dan teman-temannya! Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut!
1. Siapa sajakah yang mengenakan pakaian profesi?
JAWABAN:
isi dari teks "Pakaian Profesi" adalah Edo dan teman-temannya belajar mengenai beragam pakaian profesi yang digunakan oleh beragam profesi yang berbeda pula. Mereka juga belajar bahwa pakaian profesi juga dapat menumbuhkan kebanggaan bagi mereka yang mengenakannya.
Pakaian profesi banyak jenisnya. Ada pakaian profesi yang dikenakan oleh dokter, tentara, dan polisi. Ada juga pakaian profesi pilot dan pengacara.
2. Apakah semua pekerjaan memiliki pakaian profesi khusus? Jelaskan!
JAWABAN:
iya,karena setiap pekerjaan ada pakaian yang sesuai dengan profesinya..misal dokter pakai pakaian profesi khusus dokter juga.
3. Bagaimana sikapmu jika memiliki teman-teman yang berbeda cita-cita denganmu? Jelaskan!
JAWABAN:
Sikapku terhadap teman yang memiliki cita-cita berbeda denganku adalah MENGHAGAI dan MENGHORMATI diri dan pribadinya juga apa yang ia cita-citakan dan menyemangati serta mendoakan agar apapun yang ia inginkan tersebut bisa terwujud di kemudian hari.
Amati kembali teks “Pakaian Profesi”! Berceritalah kepada temanmu tentang pakaian profesi! Berceritalah secara bergantian!
Ayo Berlatih
Edo dan teman-temannya sangat senang belajar tentang pakaian profesi. Mereka berencana mengadakan kegiatan menarik. Mereka ingin memakai pakaian profesi sesuai cita-cita.
Setiap anak memiliki cita-cita. Mereka memiliki cita-cita yang berbeda. Udin ingin menjadi dokter.
Dayu ingin menjadi pilot. Lani ingin menjadi perawat. Edo ingin menjadi polisi. Siti ingin menjadi perancang busana. Beni ingin menjadi penyiar televisi.
Amatilah gambar Edo dan teman-temannya! Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut!
1. Siapa sajakah yang mengenakan pakaian profesi?
JAWABAN:
isi dari teks "Pakaian Profesi" adalah Edo dan teman-temannya belajar mengenai beragam pakaian profesi yang digunakan oleh beragam profesi yang berbeda pula. Mereka juga belajar bahwa pakaian profesi juga dapat menumbuhkan kebanggaan bagi mereka yang mengenakannya.
Pakaian profesi banyak jenisnya. Ada pakaian profesi yang dikenakan oleh dokter, tentara, dan polisi. Ada juga pakaian profesi pilot dan pengacara.
2. Apakah semua pekerjaan memiliki pakaian profesi khusus? Jelaskan!
JAWABAN:
iya,karena setiap pekerjaan ada pakaian yang sesuai dengan profesinya..misal dokter pakai pakaian profesi khusus dokter juga.
3. Bagaimana sikapmu jika memiliki teman-teman yang berbeda cita-cita denganmu? Jelaskan!
JAWABAN:
Sikapku terhadap teman yang memiliki cita-cita berbeda denganku adalah MENGHAGAI dan MENGHORMATI diri dan pribadinya juga apa yang ia cita-citakan dan menyemangati serta mendoakan agar apapun yang ia inginkan tersebut bisa terwujud di kemudian hari.
Kunci Jawaban Halaman 111
Ayo Mencoba
Edo dan teman-temannya mempunyai cita-cita yang berbeda. Perbedaan itu tidak membuat mereka berpecah belah. Mereka berbeda, tetapi tetap rukun.
Bagaimana dengan kamu? Apakah kamu memiliki perbedaan dengan teman-temanmu?
Tanyalah teman-temanmu apa cita-citanya! Tanyakan kepada teman laki-laki dan perempuan.
Tuliskan hasil temuanmu pada bagan berikut!
Edo dan teman-temannya mempunyai cita-cita yang berbeda. Perbedaan itu tidak membuat mereka berpecah belah. Mereka berbeda, tetapi tetap rukun.
Bagaimana dengan kamu? Apakah kamu memiliki perbedaan dengan teman-temanmu?
Tanyalah teman-temanmu apa cita-citanya! Tanyakan kepada teman laki-laki dan perempuan.
Tuliskan hasil temuanmu pada bagan berikut!
Jawab :
Tetap bersatu dalam perbedaan
Cita-cita teman laki-laki : Dokter, polisi, tentara, pilot, masinis
Cita-cita teman perempuan : Perancang busana, penyiar, perawat, dan dokter
Persamaan : Siswa laki-laki dan perempuan sama-sama memiliki cita-cita.
Perbedaan : Mereka dapat memiliki cita-cita yang berbeda sesuai keinginannya.
Perbuatan yang harus dihindari :
Menganggap cita-cita sendiri lebih baik dari teman yang lainnya.
Mengejek cita-cita teman yang lain.
Berprasangka buruk dengan cita-cita teman.
Perbuatan yang harus dilakukan :
Menghargai cita-cita teman,
Memberi semangat kepada teman agar cita-citanya tercapai, dan
Mendoakan teman-teman.
Ayo Menulis
Tetap bersatu dalam perbedaan
Cita-cita teman laki-laki : Dokter, polisi, tentara, pilot, masinis
Cita-cita teman perempuan : Perancang busana, penyiar, perawat, dan dokter
Persamaan : Siswa laki-laki dan perempuan sama-sama memiliki cita-cita.
Perbedaan : Mereka dapat memiliki cita-cita yang berbeda sesuai keinginannya.
Perbuatan yang harus dihindari :
Menganggap cita-cita sendiri lebih baik dari teman yang lainnya.
Mengejek cita-cita teman yang lain.
Berprasangka buruk dengan cita-cita teman.
Perbuatan yang harus dilakukan :
Menghargai cita-cita teman,
Memberi semangat kepada teman agar cita-citanya tercapai, dan
Mendoakan teman-teman.
Kunci Jawaban Halaman 112
Ayo Menulis
Kamu sudah menuliskan perbuatan yang harus
dihindari dalam keberagaman. Ceritakan maksud
salah satu perbuatan yang kamu tulis! Apa akibat
jika perbuatan itu tidak kamu lakukan? Apa akibat
jika perbuatan itu kamu lakukan?
Tuliskan ceritamu pada tempat yang tersedia!
Jawab :
Jawab :
Kita harus mendoakan teman agar cita-cita yang mereka pilih dapat tercapai. Untuk mencapai cita-cita tersebut tentunya perlu belajar dengan tekun dan selalu berusaha. Jika kita malas belajar tentunya cita-cita tersebut akan sulit tercapai.
Kunci Jawaban Halaman 113
Kamu sudah mempelajari bermacam-macam
motif pada kain. Motif-motif itu berbentuk bangun
datar. Masih ingatkah kamu dengan karton bentuk
bangun datarmu?
Ayo kita berkreasi kembali dengan karton
berbentuk bangun datar!
Buatlah bentuk yang berbeda dari yang pernah
kamu buat! Lakukan sesuai langkah-langkah pada
kegiatan sebelumnya!
Apakah bentuk bangun datar
yang kamu buat memiliki
simetri putar?
Lakukanlah percobaan
dengan gembira!
Ayo Berlatih
Catatlah hasil percobaanmu pada tabel berikut! Beri tanda ( ✓ ) jika memiliki simetri putar dan tanda ( X ) jika tidak! Tuliskan banyak simetri putar jika ada!
Jawab : bangun datar
1. Persegi Panjang
Memiliki Simetri Putar : ✓
Banyaknya : 2
2. Segitiga Sembarang
Memiliki Simetri Putar : X
Banyaknya : -
3. Layang-Layang
Memiliki Simetri Putar : X
Banyaknya : -
4. Jajar Jenjang
Memiliki Simetri Putar : ✓
Banyaknya : 2
5. Trapesium
Memiliki Simetri Putar : X
Banyaknya : -
Kegiatan Bersama Orang Tua
Orang tua menceritakan pengalamannya tentang kebersamaan di
tengah keberagaman dengan teman-teman masa kecilnya.
Jawab :
Indahnya Hidup dalam Kebersamaan dan Keberagaman
dikutip dari kompasiana.com
Yogyakarta merupakan tempat 'berkumpulnya' orang-orang berasal dari berbagai penjuru tanah air tercinta ini. Dalam perkataan lain, Yogyakarta adalah miniaturnya Indonesia.
Sangat beruntung penulis hidup dalam keluarga sederhana dan sejak muda usia sudah mengenal orang-orang yang mempunyai latar belakang atau asal usul dari tempat berbeda. Yogyakarta sebagai tujuan pelajar dan mahasiswa menuntut ilmu -- telah menjadikan kota ini banyak dikunjungi saudara-saudara kita dari luar kota, luar Pulau Jawa - yang selanjutnya bertempat tinggal sementara hingga menyelesaikan studinya.
Rumah-rumah kost maupun asrama daerah untuk pelajar dan mahasiswa cukup banyak ditemui di Yogyakarta, sehingga relasi pertemanan mudah untuk dibangun. Ada teman dari Aceh, Sumatera Utara (Batak), Sumatera Barat (Padang), Riau, Jambi, Bangka-Belitung, Lampung, Jakarta (Betawi), Jawa Barat (Sunda), Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, bahkan Papua.
Dari gambaran tersebut, maka tidak salah bilamana ada yang menyebutkan bahwa Yogyakarta merupakan tempat 'berkumpulnya' orang-orang berasal dari berbagai penjuru tanah air tercinta ini. Dalam perkataan lain, Yogyakarta adalah miniaturnya Indonesia.
Banyak kesempatan untuk membangun suasana keakraban antar teman yang bisa kita kenal, baik dalam kegiatan formal maupun nonformal, misalnya mengikuti acara-acara pertemuan, sarasehan atau diskusi-diskusi sosial kemasyarakatan. Bisa juga melalui event-event tertentu seperti menyaksikan pertunjukan seni-budaya atau giat yang melibatkan anak muda yang seringkali dipentaskan di gedung atau ruang publik lainnya.
Yang paling santai dalam membangun pertemanan adalah manakala kita bersamaan nongkrong untuk makan di warung-warung pinggir jalan terutama di malam hari lebih menjadikan suasana persaudaraan saling berbagi cerita, bahkan bisa disambung di waktu-waktu berikutnya. Dalam suasana demikianlah menurut pengalaman penulis menjadikan hubungan pertemanan semakin akrab dan biasanya menjadi karib. Budayawan/seniman Emha Ainun Nadjib (Cak Nun), Butet Kertaradjasa dan konco-konco tidak jarang melakukan hal serupa ketika di Yogyakarta.
Terlepas dari itu, suasana kebersamaan nampak ketika kita berkumpul dalam satu forum untuk sebuah diskusi organisasi melibatkan banyak rekan yang berasal dari beberapa suku/daerah. Kehangatan pertemanan sangat terasa indah justru dalam suasana nonformal, saling berkontribusi pendapat, saling mendengar, memberi waktu/kesempatan kepada setiap person, tanpa ada yang paling benar, lepas dari sikap primordial dan tiada yang merendahkan siapapun sehingga menyatu dalam upaya untuk membangun pengetahuan bersama.
Persoalan dari mana asal muasal seseorang dalam forum diskusi, ketika kebersamaan dalam artian kepentingan bersama (common interest) sudah terkondisi -- semuanya akan terlebur menjadi satu tali kesatuan untuk mencapai apa yang dicitakan. Perbedaan pendapat tidak lagi ditabukan, merupakan sesuatu yang lazim dan semakin menambah pengkayaan wawasan, saling melengkapi serta penajaman analisis terhadap topik yang dibahas. Kebersamaan sikap/tindakan yang dilandasi nilai budaya membumi (moral-budi pekerti) pada gilirannya membuahkan apa yang dinamakan musyawarah untuk mufakat.
Disinilah kebersamaan telah mendorong praktek keberagaman, menggugah kita untuk saling bertoleransi, saling menghargai atau menghormati, saling mengakomodasi kepentingan sehingga sikap ego dan arogansi tidak muncul kepermukaan. Keberagaman ternyata juga memberikan kesempatan kepada kita semua untuk berbagi, bisa saling asah, asih, asuh dan melepaskan sekat-sekat perbedaan tanpa ada pihak yang merasa rugi atau dirugikan, baik dalam hal sikap, pemikiran maupun harga diri seseorang.
Betapa indahnya hidup dalam kebersamaan dan keberagaman, yang semua itu sangat bergantung pada cara pandang, cara memaknai dan cara menyikapi persoalan bagi setiap orang atau siapa saja yang terlibat didalamnya. Kesadaran akan penghargaan dan penghormatan terhadap hak partisipasi, memberi kesempatan dan peluang sama tanpa memandang mayoritas-minoritas (hak kesederajatan), merupakan modal awal untuk meraih kemajuan disegala bidang kehidupan.
Kunci Jawaban Halaman 114-115
Berikan centang (✓) pada kolom berikut! Apabila kamu telah menguasainya.
1. Dapat memahami isi cerita sebuah
teks (✓)
2. Dapat menyusun informasi yang
terdapat pada teks (✓)
3. Dapat menemukan bangun datar
yang memiliki simetri lipat dengan
benda konkret (✓)
4. Dapat menentukan banyak simetri
lipat (✓)
5. Dapat menemukan bangun datar
yang memiliki simetri putar dengan
benda konkret (✓)
6. Dapat menentukan banyak simetri
putar (✓)
7. Dapat mengenal bentuk gerak tari 8. Dapat memperagakan bentuk gerak
tari (✓)
9. Dapat menemukan bentuk-bentuk
keberagaman yang ada pada
manusia (✓)
10. Dapat membuat daftar
keberagaman yang ada pada
manusia (✓)
11. Dapat menjelaskan manfaat
keberagaman di lingkungan sekitar (✓)
12. Dapat menjelaskan perilaku yang
harus dihindari dalam keberagaman (✓)
13. Dapat menjelaskan gerak dasar
meluncur di dalam air (✓)
14. Dapat mempraktikkan gerakan
meluncur di dalam air (✓)
15. Saya mengetahui hasil teknologi
produksi sandang
16. Saya dapat menyebutkan manfaat
perkembangan teknologi produksi
sandang(✓)
Demikian Kunci Jawaban Kelas 3 Tema 7 Subtema 2 Pembelajaran 6, semoga bermanfaat untuk para pembaca yang sudah mampir di simplenews.me.
kunci jawaban ini ditujukan sebagai bahan referensi dan latihan untuk siswa dirumah yang berasal dari buku siswa kelas 3 tema 7 kurikulum 2013 edisi revisi 2018
Pencarian yang paling banyak dicari :
- Kunci Jawaban Kelas 3
- Kunci Jawaban Kelas 3 Tema 7
- Kunci Jawaban Kelas 3 Subtema 2
- Kunci Jawaban Kelas 3 Pembelajaran 6
- Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 107
- Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 108
- Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 110
- Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 111
- Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 112
- Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 113
- Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 114
- Kunci Jawaban Kelas 3 Halaman 115